SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN LENGAN TERHADAP HASIL MELAKUKAN JUMPING SERVICE PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI SMA PEMBANGUNAN MRANGGEN DEMAK TAHUN 2006/2007

 On 14 September 2009  

BAB I


PENDAHULUAN


1.1 Alasan Pemilihan Judul


Setiap aktivitas manusia dalam berolahraga selalu melibatkan kondisi fisik atau keadaan tubuh yang prima. Kondisi fisik adalah suatu kesatuan utuh dari komponen-komponen yang tidak dapat dipisahkan begitu saja, baik peningkatan maupun pemeliharaannya Selanjutnya bahwa kondisi fisik adalah satu prasarat yang sangat diperlukan dalam usaha peningkatan prestasi seorang atlet, bahkan dapat dikatakan sebagai keperluan yang tidak dapat ditunda atau ditawar -tawar lagi. (Sajoto, 1995:8).


Manusia memiliki alasan yang berbeda-beda dalam melakukan aktivitas olahraga. Suatu kenyataan menunjukan bahwa ada empat dasar tujuan manusia melakukan kegiatan olahraga :




  1. Mereka yang melakukan kegiatan olahraga hanya untuk rekreasi, yaitu mereka yang melakukan olahraga untuk mengisi waktu senggang dilakukan dengan penuh kegembiraan. Jadi segalanya dikerjakan dengan santai dan tidak formal, baik tempat, sasaran maupun peraturannya.

  2. Mereka yang melakukan kegiatan olahraga untuk tujuan pendidikan, seperti misalnya anak-anak sekolah yang diasuh oleh guru olahraga. Kegiatan formal tujuannya  guna  mencapai  sasaran  pendidikan  nasional  melalui  kegiatan olahraga yang telah disusun melalui kurikulum tertentu.

  3. Mereka yang melakukan kegiatan olahraga dengan tujuan mencapai tingkat kesegaran   jasmani   tertentu.   Dalam   hal   ini   mulai   dari   berbagai   ilmu pengetahuan kedokteran, ekonomi, sosial, lingkungan hidup dan lain sebagainya diperhitungkan dan diperhatikan, dikerjakan dengan formal, baik program, sarana maupun fasilitasnya, dibahwah asuhan tenaga profesional.

  4. Mereka yang melakukan olahraga untuk mencapai sasaran prestasi tertentu (Sajoto, 1995:1).


Dari keempat tujuan  manusia melakukan  kegiatan  olahraga yang telah diuraikan  diatas,  tujuan manusia  melakukan  olahraga untuk  mencapai sasaran suatu prestasi tertentu adalah hal yang paling utama dan yang perlu diperhatikan dalam peningkatan dan pemeliharaannya. Menurut Sajoto (1995:7), bahwa untuk mencapai suatu prestasi optimal seseorang harus memiliki empat macam kelengkapan yaitu meliputi :




  1. Pengembangan fisik ( Physical Build Up )

  2. Pengembangan teknik ( Technical Build Up )

  3. Pengembangan mental ( Mental Build Up )

  4. Kematangan juara


Pengembangan fisik merupakan salah satu syarat yang sangat dibutuhkan dalam setiap usaha peningkatan prestasi olahragawan. Dalam setiap usaha peningkatan kondisi fisik harus dikembangkan semua komponen yang ada, walaupun dalam pelaksanaan program perlu adanya prioritas untuk menentukan komponen mana yang perlu mendapatkan porsi latihan lebih besar, sesuai dengan olahraga yang ditekuni.


Permainan bola voli merupakan   salah   satu   cabang   olahraga   yang dimainkan oleh 2 regu dan masing-masing regu terdiri dari 6 orang. Permainan ini adalah kontak tidak langsung, sebab masing-masing regu bermain dalam lapangan sendiri dan dibatasi oleh jaring atau net. Prinsip bermain bola voli adalah memainkan   bola   dengan   memvoli   dan   berusaha   menjatuhkannya  kedalam lapangan permainan lawan dengan menyebrangkan bola lewat atas net atau jaring dan mempertahankannya agar bola tidak jatuh dilapangan sendiri. Setiap regu diperkenankan memainkan atau menyentuh bola tidak lebih dari tiga kali sebelum melewati net selama bola dalam permainan (Yunus, 1992:27).


Permainan bola voli mempunyai berbagai teknik dasar yang merupakan salah satu unsur dominan untuk menentukan menang kalahnya suatu regu dalam suatu pertandingan. Salah satu teknik dalam permainan bola voli adalah servis (service). Pada mulanya servis hanya merupakan pukulan pembuka untuk mengawali  suatu  permainan  bola  voli  dan  juga  merupakan  serangan  pertama dalam permainan bola voli yang sangat mematikan pihak lawan. Namun saat ini sesuai dengan kemajuan permainan, ditinjau dari segi taktis, servis sudah merupakan serangan untuk mendapatkan nilai. Oleh karena itu banyak servis yang mulai dikembangkan untuk mempersulit permainan, jumping service misalnya, servis ini cukup sulit untuk dilakukan dan juga diterima. Menurut (Koesyanto, 2003:19) proses jumping service dimulai dari; sikap permulaan, gerak pelaksanaan, dan gerak lanjutan.


Ciri – ciri jumping service adalah :




  1. Lambungan bola setinggi kurang lebih 3 meter agak didepan badan.

  2. Badan merendah dengan menekuk lutut untuk melakukan awalan melompat setinggi mungkin.

  3. Bola dipukul setinggi mungkin dengan seperti gerakan smash.

  4. Lecutan pergelangan tangan secepat-cepatnya sehingga menghasilkan pukulan tospin yang tinggi agar bola secepat mungkin mendarat kedaerah lawan.


Maka  dengan  penjelasan  diatas  serta  fakta-fakta  yang   mendukung, sehingga menarik minat saya untuk mengadakan penelitian dengan alasan sebagai berikut :




  1. Teknik  jumping  service dilakukan  dengan  baik  akan  menghasilkan  pola serangan utama yang mematikan hinga memperoleh nilai atau point dalam permainan bola voli.

  2. Daya ledak otot tungkai dan lengan akan berpengaruh terhadap kemampuan melakukan jumping service dalam permainan bola voli.


1.2.  Permasalahan


Berdasarkan  kajian  pada  latar  belakang  dan  alasan  pemilihan  judul tersebut, maka permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah :




  1. Apakah    daya    ledak    otot    tungkai    memberikan     sumbangan    terhadap kemampuan melakukan jumping service pada peserta ekstrakurikuler bola voli SMA Pembangunan Mranggen Demak Tahun 2006 ?

  2. Apakah daya ledak otot lengan memberikan sumbangan terhadap kemampuan melakukan jumping service pada peserta ekstrakurikuler bola voli SMA Pembangunan Mranggen Demak Tahun 2006 ?

  3. Apakah daya ledak otot tungkai dan lengan memberikan sumbangan terhadap kemampuan melakukan jumping service pada peserta ekstrakurikuler bola voli SMA Pembangunan Mranggen Demak Tahun 2006 ?

SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN LENGAN TERHADAP HASIL MELAKUKAN JUMPING SERVICE PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI SMA PEMBANGUNAN MRANGGEN DEMAK TAHUN 2006/2007 4.5 5 Win Solution 14 September 2009 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Setiap aktivitas manusia dalam berolahraga selalu melibatkan kondisi fisik atau keadaan tubuh y...


Skripsi Lengkap (bab 1-5 dan daftar pustaka) untuk judul diatas bisa dimiliki segera dengan mentransfer dana Rp300ribu Rp200ribu. Setelah proses pembayaran selesai skripsi dalam bentuk file/softcopy langsung kita kirim lewat email kamu pada hari ini juga. Layanan informasi ini sekedar untuk referensi semata. Kami tidak mendukung plagiatisme. Cara pesan: Telpon kami langsung atau ketik Judul yang dipilih dan alamat email kamu kirim ke 089 9009 9019

Kami akan selalu menjaga kepercayaan Anda!

No comments:

Post a Comment

Jurnalskripsitesis.com. Powered by Blogger.

Blog Archive