EVALUASI TERHADAP METODE PENCATATAN DAN PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PT. INCO Tbk.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan membaiknya iklim investasi, banyak perusahaan asing yang me-nanaman modalnya di Indonesia dalam berbagai sektor. Salah satunya yaitu sektor pertambangan dimana menghasilkan atau mendapatkan laba yang besar. Sektor per-tambangan juga merupakan target awal pemerintah dalam merangsang investor do-mestik apalagi investor asing/ Penanam Modal Asing (PMA) dimana per proyek sam-pai ratusan juta dolar. Sektor pertambangan di Indonesia mempunyai ranking tinggi di dunia.

Dalam penanaman di sektor pertambangan, investor harus memiliki modal yang besar. Hal ini menyebabkan investasi di sektor pertambangan selain memiliki resiko yang besar juga dalam pengoperasiannya membutuhkan aktiva yang besar dan tekno-logi yang maju. Salah satu aktiva yang merupakan salah satu karakteristik jenis peru-sahaan yang digeluti sehingga perlu dikelola dengan baik dari sektor pertambangan yaitu persediaan.

Istilah persediaan digunakan untuk menunjukkan jenis aktiva yang dimiliki peru-sahaan untuk dijual kembali baik secara langsung maupun yang harus melalui proses produksi dalam siklus normal operasi perusahaan. Persediaan juga menunjukkan barang-barang yang dimiliki oleh suatu perusahaan apakah merupakan perusahaan jasa, perusahaan dagang atau perusahaan manufaktur. Menurut IAI (2004:14.4) Per-sediaan jasa meliputi biaya-biaya yang secara langsung menangani pemberian jasa. Persediaan pada perusahaan dagang terdiri atas satu macam, yaitu persediaan barang dagangan. Persediaan pada perusahaan manufaktur secara umum terdiri atas tiga ma-cam, yaitu persediaan bahan baku, persediaan barang dalam proses dan persediaan barang jadi.

Manfaat utama dari pembentukan persediaan adalah terlindungnya perusahaan dari kejadian dan gangguan yang tidak terduga dalam kegiatan operasinya. Manaje-

men persediaan yang efektif seringkali merupakan kunci keberhasilan operasi peru-sahaan. Manajemen berusaha untuk mempertahankan kuantitas dan mutu  persediaan yang cukup untuk memenuhi permintaan konsumen. Tidak terpenuhinya permintaan akibat tidak tersedianya persediaan dalam jumlah dan mutu dapat membebani peru-sahaan sehingga perusahaan akan mengalami kerugian. Untuk itu perusahaan perlu memperhitungkan penilaian persediaannya dimana mempengaruhi Harga Pokok Per-sediaan pada Laporan Laba Rugi dan persediaan akhir pada Neraca.

Berdasarkan uraian diatas penulis bermaksud untuk mengetahui apakah metode pencatatan dan penilaian persediaan yang diterapkan PT. INCO telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan aturan yang berlaku secara umum. Oleh karena itu, penulis mengambil judul

"EVALUASI TERHADAP METODE PENCATATAN DAN PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PT. INCO Tbk."

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan keterangan yang diperoleh, barang yang ada di PT. INCO adalah persediaan milik perusahaan sendiri dan sebagian lagi adalah barang konsinyasi. Pada pembahasan ini, penulis akan membahas mengenai persediaan milik perusahaan itu sendiri. Sedangkan permasalahan yang diambil meliputi :

1. Bagaimana metode pencatatan persediaan pada PT. INCO?


2. Bagaimana metode penilaian persediaan pada PT. INCO?


3. Apakah metode pencatatan dan metode penilaian persediaan yang diterapkan oleh PT. INCO telah sesuai teori yang berlaku umum ?